Angin Puting Beliung Landa Wilayah Kembangarum : SMK Negeri 1 Salatiga Alami Dampak, Siswa dan Warga Sekolah Bergerak Gotong Royong
Pada Selasa, 4 November 2025, kawasan Kembangarum, Salatiga, dan sekitarnya dilanda angin puting beliung disertai hujan deras yang terjadi pada siang hari. Peristiwa ini menimbulkan kepanikan di sejumlah wilayah, termasuk di lingkungan SMK Negeri 1 Salatiga yang mengalami dampak cukup parah akibat terjangan angin tersebut.
Beberapa pohon besar tumbang, genteng berjatuhan, dan beberapa ruang kelas mengalami kebocoran akibat terpaan angin kencang. Kejadian ini berlangsung tepat saat jam istirahat, ketika sebagian siswa masih berada di dalam kelas untuk berlindung dari hujan, sementara sebagian lainnya sedang melaksanakan salat Zuhur di masjid sekolah. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam insiden tersebut.
Setelah hujan dan angin reda, pihak Pemadam Kebakaran (Damkar) bersama Polisi dan warga sekolah segera melakukan aksi gotong royong membersihkan area sekolah. Pohon-pohon yang tumbang disingkirkan, genteng yang berserakan dikumpulkan, dan area sekitar sekolah diamankan agar tidak menimbulkan bahaya bagi siswa maupun warga sekitar.

Sebagai langkah antisipasi dan untuk memastikan keamanan lingkungan, pihak sekolah memutuskan untuk memulangkan siswa lebih awal pada hari itu. Selanjutnya, pada Rabu, 5 November 2025, seluruh siswa dijadwalkan bergotong royong membersihkan lingkungan sekolah bersama para guru dan karyawan. Kegiatan ini menjadi bentuk kepedulian sekaligus pembelajaran berharga tentang pentingnya solidaritas dan kebersamaan dalam menghadapi bencana.
Meskipun bencana ini menimbulkan kerusakan fisik yang cukup signifikan, semangat kebersamaan keluarga besar SMK Negeri 1 Salatiga menjadi bukti nyata bahwa gotong royong dan kepedulian sosial selalu hadir di tengah ujian. Melalui kejadian ini, diharapkan seluruh warga sekolah semakin waspada terhadap perubahan cuaca ekstrem sekaligus menumbuhkan rasa syukur dan empati terhadap sesama.
