Workshop Kreativitas Guru Mapel Umum: Membangun Pembelajaran Mendalam dan Menyenangkan

Workshop Kreativitas Guru Mapel Umum: Membangun Pembelajaran Mendalam dan Menyenangkan

2025-12-08

Workshop Kreativitas Guru Mapel Umum: Membangun Pembelajaran Mendalam dan Menyenangkan


Pada 3 Desember 2025, SMK Negeri 1 Salatiga menyelenggarakan kegiatan Workshop Kreativitas Guru Mata Pelajaran Umum dalam Pembelajaran Mendalam bersama Ibu Dyah Sulistyorini, S.Pd., M.Pd, selaku Fasilitator SMK. Kegiatan ini menjadi ruang pembelajaran bagi para guru untuk mengevaluasi dan mengembangkan pendekatan mengajar yang lebih kreatif, interaktif, dan relevan dengan kebutuhan siswa masa kini.

Dalam sesi pemaparan, Ibu Dyah memperkenalkan konsep suasana kelas yang menarik, aktif, dan menyenangkan, menekankan bahwa proses belajar tidak bisa hanya berpusat pada teori semata. Beliau mengingatkan bahwa siswa membutuhkan aktivitas yang melibatkan interaksi, permainan edukatif, diskusi, hingga praktik langsung agar pembelajaran terasa lebih hidup. Dengan menghadirkan suasana kelas yang inklusif dan memotivasi, guru dapat membantu siswa memahami materi secara lebih mendalam sekaligus menumbuhkan rasa percaya diri mereka.

Untuk memberikan pengalaman nyata, para guru dibagi ke dalam beberapa kelompok dan diberikan sebuah masalah yang harus mereka pecahkan. Beberapa tema yang diangkat antara lain pelestarian budaya lokal, pengelolaan sampah, serta isu-isu kontekstual lainnya yang dekat dengan kehidupan siswa. Melalui simulasi ini, guru diajak merasakan bagaimana suasana belajar berbasis proyek dan pemecahan masalah, yang menuntut kreativitas, kolaborasi, dan kemampuan berpikir kritis.

Kegiatan ini membuka kesadaran baru bagi para guru mengenai pentingnya kreativitas dan budaya belajar yang terus diperbarui. Dengan pendekatan pembelajaran mendalam, siswa tidak hanya menerima teori dari guru, tetapi juga mampu mengembangkan diri melalui berbagai praktik dan aktivitas yang menantang pemikiran mereka. Harapannya, workshop ini menjadi awal dari transformasi pembelajaran yang lebih bermakna dan memberdayakan, sehingga guru dapat menghadirkan kelas yang inspiratif dan relevan dengan kebutuhan perkembangan peserta didik.